こんにちは ;

Posting Ke Seratus Satu :''')

Tuesday, December 28, 2010 | 0 comments

aku benci diriku sendiri
aku benci hatiku sendiri
aku benci karena aku nggak bisa menghapusmu
sampai saat ini

aku benci jatuh cinta
karena akhirnya sama saja
akan membuat luka lagi

tapi ketika tuhan berkehendak lain
semuanya tumbuh begitu cepat .
aku terlambat menyadarinya
tapi sebenarny aku berharap tak pernah menyadarinya

ketika aku sudah memberikan semua
seluruh ruang dihatiku untuknya
aku tahu semua tentangnya

sejak saat itu
aku berusaha menghapus separuh jiwaku sendiri
tanpa tetes airmata lagi

kenapa ?
aku tidak bisa membuka pintu hatiku untuk orang lain
kenapa harus kamu ?

terlalu banyak kenangan
yang aku sendiri ingin melupakannya
tapi terlalu indah

hidup kadang tidak adil
suatu saat melambungkanmu setinggi langit
lalu mengempaskanmu dengan keras ke bumi

seseorang mengatakan padaku
bahwa cinta tidak pernah salah
cinta itu indah
apa benar ?

tuhan ,
apa aku nggak pantas mendapatkan kebahagiaan
seperti mereka ?
mengapa hanya sebentar ?

salahkah aku mencintainya ?
salahkah aku merindukannya ?

story :

ada seseorang yang selalu memperhatikanku , selalu tersenyum melihat tingkahku , selalu berusaha melirikku . awalnya memang terasa risih , aku malas dengannya . aku berusaha menghindar , tapi dia pasti tahu dimana aku berada . aku membencinya . sampai suatu hari , ketika liburan sekolah . aku rindu padanya , aku tidak mengakuinya . saat sekolah sudah masuk , aku bertemu dengannya . kurasa badanku panas dingin , jantungku berdebar kencang . aku girang sekali bertemu dengannya . dan saat itu aku menyadari aku jatuh cinta padanya . sepertinya dia pun juga demikian . masih suka tersenyum melihatku . aku tahu tapi aku hanya diam , sambil tersenyum malumalu . sampai suatu hari , aku tahu dia sudah menjadi milik orang lain . aku , hanya bisa menahan perih dihati . aku hanya bisa menangis . hatiku tambah perih ketika seorang sahabatku menertawakanku . baginya mungkin lucu menangisi seseorang yang belum menjadi milik kita . tapi dia juga tidak sadar , dia lebih cengeng dari aku . dia , sama sekali tidak tahu antara aku dan si cowok itu . sahabatku yang lain hanya berusaha menghapus airmataku yang terus turun tanpa bisa dicegah lagi . seharian itu , aku tidak mau bertemu dengannya . aku sempat bertemu temannya ketika mataku sembab . ketika teman sekelasku ke kantin , temanku bertemu dia . dia si cowok itu . dia tampak murung dan tidak bersemangat . saat dia melihat teman sekelasku , dia hanya menatapnya kosong dan temannya yang yang bertemu aku tadi melirik teman sekelasku dengan tajam . aku tidak mengerti maksud semuanya ini . esoknya , aku menunggu jemputan hingga pukul empat tigapuluh . padahal sekolah keluar pukul tiga . aku tahu , dia-sicowok itu- masih ada depan sekolah . aku mengacuhkannya dan sibuk dengan hal tidak penting . disekolah tinggal aku dan beberapa anak , saat itu hujan turun dengan deras . ketika aku pulang , mobilku berpapasan dengannya . dia juga ikut pulang . aku tak mengerti . kenapa dia tidak pulang daritadi ? mengapa dia pulang saat hujan deras ? mengapa dia tidak pulang pukul empat ketika hujan berhenti ? ooh tuhan , apakah dia menungguku ? aku tidak mengerti

seandainya , itu dirimu . seandainya dia adalah first sight mu , pandangan pertamamu .apakah kau bisa melupakannya tanpa airmata ? apa kau bisa melupakan cintamu padanya kalau kau diperlakukan seperti itu ? ini tidak hanya berlangsung sekali . melainkan sejak setengah tahun terakhir . aku tidak tahu setahun sebelumnya karena aku masih membencinya . apa aku salah jika aku tidak bisa melupakannya ? apa aku salah aku masih mencintainya ?

aku , memang masih terlalu kecil untuk hal seperti ini . aku merasa , masalah ini begitu rumit . satu bulan aku berusaha melupakannya , tapi tak ada hasil sama sekali . memang aku belum pantas. aku belum mengerti arti cinta sesungguhnya. ini terkesan berlebihan . tapi inilah yang aku rasakan , ini yang kusimpan didalam hati dan hanya kutulis di blogku ini ..

Labels: curcol, lovelovelove, nangis